MUARA TEBO- Kementrian Agama Kabupaten Tebo tetapkan Kuota Penerima Besiswa Siswa Miskin (BSM) Tahun 2011 Sebanyak 2388 Calon penerima. Program ini bertujuan untuk menekan angka pelajar putus sekolah dan sebagai usaha membantu pelajar dari kalangan keluarga kurang mampu.
Calon penerima beasiswa ini ialah pelajar yang duduk di Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madarasah Aliyah (MA) dalam Kabupaten Tebo sesuai dengan data yang diajukan pihak madarasah sebagaimana kriteria calon penerima BSM yang telah ditetapkan Kementrian Agama.
“Program Beasisiwa ini akan diberikan kepada siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dan tergolong miskin,”ujar Lukman,Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha Kemenag Kabupaten Tebo kemarin (30/6) diruang kerjanya.
Adapun secara rinci calon penerima BSM Tahun 2011 ini ialah 1140 Siswa dari 31 Madrasah Ibtidaiyah, 941 Siswa dari 36 Madrasah Tsanawiyah, dan 307 Siswa dari 18 Madrasah Aliyah di Kabupaten Tebo.
“Yang paling terbanyak untuk calon penerima BSM di tingkat MI ialah MIS Nurul Haq Rimbo Bujang dengan jumlah 56 Siswa, dan untuk MTs ialah MTs Nurul Jalal sebanyak 60 Siswa, sedangkan MA ialah MAN 2 Kabupaten Tebo dengan jumlah 44 Siswa,”ungkapnya.
Lukman menambahkan, hendaknya dengan program BSM tersebut para pelajar semakin termotivasi dan pihak madrasah lebih ekstra meningkatkan mutu pendidikan dimadrasahnya, sehingga kelak lulusan madrasah memiliki kredibillitas pengetahuan yang lebih berkualitas.
“Dan kami juga menghimbau kepada siswa yang menerima BSM nanti agar menggunakan bantuan ini sebaik-baiknya, sehingga tidak ada alas an lagi untuk putus sekolah,”terangnya.
Sementara itu, salah satu orangtua siswa di Sungai Bengkal, Bujang yang anaknya kerap mendapatkan BSM ini menyambut gembira dengan terus disalurkannya Beasiswa bagi pelajar yang berasal dari keluarga kurang mampu ini.
“Kami sangat terbantu sekali dengan program BSM ini, selain anak kami bisa meneruskan pendidikannya, dia juga mendapatkan ilmu agama yang layak dibarengi pengetahuan umum sebagaimana disekolah lainnya,”pungkasnya bahagia.
